Suferi
Suferi
  • Jul 21, 2022
  • 6863

Insiden Kecelakaan, Aktivis Perempuan Cibubur Minta Pertamina dan Jasa Raharja Bertanggung Jawab

Insiden Kecelakaan, Aktivis Perempuan Cibubur Minta Pertamina dan Jasa Raharja Bertanggung Jawab
Kiky aktivis perempuan cibubur ( mengenakan pakaian putih) saat turun aksi

BOGOR - Kecelakaan lalu lintas di pertigaan lampu merah CBD Citra Gran Cibubur menimbulkan reaksi dari Forum Warga Cibubur. 

Dari kejadian itu, Forum Warga Cibubur menggelar aksi kemanusiaan sebagai bentuk kepedulian kepada keluarga korban. 

" kami melakukan doa bersama atas Tragedi Maut di Jalan Transyogi Cibubur sekaligus meminta agar ada pertanggungjawaban kepada Korban dan Keluarganya akibat dari tragedi tersebut, " kata Kiky M Pertiwi Aktivis perempuan dan politikus Partai Demokrat  asal Bogor tersebut. ( 19/07/22) 

Forum Warga Cibubur melakukan kegiatan doa bersama, tabur bunga, dan pemasangan spanduk sebagai apresiasi atas rencana penutupan Traffic Light & U-Turn CBD secara permanen. 

Menurut Kiky, dengan kejadian ini Forum Warga Cibubur meminta Korlantas Polri, Kementerian Perhubungan, dan PEMDA melakukan evaluasi, kajian, dan penataan soal pemasangan rambu Lalu lintas dan marka Jalan di seluruh Indonesia dan kawasan cibubur khususnya. 


" Aksi ini dimaksudkan agar tidak terulang kembali kejadian serupa, sekaligus memastikan bahwa para pemangku kepentingan dan developer memberikan keamanan dan rasa nyaman bagi warga cibubur dan sekitarnya, " tegasnya. 

Aktivis yang baru dilantik sebagai anggota DPP KNPI tersebut, menuntut pihak Pertamina dan Jasa Raharja untuk bertanggung jawab atas insiden tersebut. 

" Kami minta tanggung jawabnya pihak Pertamina dan Jasaraharja, karena ini seuatu kelalaian mengendara dan salah fungsional trafic light", Pungkasnya. 

Data korban yang dihimpun Forum Warga Cibubur diantaranya Alm Iyus Supriatna dan Almh Warnih, dua korban tersebut seorang pasutri yang saat ini meninggal 4 anak yakni, Ismawati, Siti Rahma Wati, Juleha dan Anti. 

Dalam hal ini Forum Warga Cibubur meminta Developer CBD dan Pertamina memberikan Santunan atau Ganti Rugi kepada Korban & keluarga Korban Tragedi Traffic Light & U-Turn. 

FWC juga meminta pemerintah menutup permanen traffic light & U turn CBD,  mengkaji dan tata ulang penggunaan rambu lalu lintas dan marka jalan di seluruh Indonesia dan daerah Cibubur Khususnya dan meminta aparat hukum usut tuntas dan beri keadilan atas keberadaan Traffic Light CBD Jl. Transyogi. ***

Penulis :
Bagikan :

Berita terkait

MENU